A. Latar Belakang
Telekomunikasi mempunyai peranan yang sangat penting
dalam kehidupan sehari - hari untuk berkomunikasi antar individu atau lebih.
Perlu mempersiapkan berbagai aspek kegiatan yang harus lebih baik dan lebih
optimal untuk sarana telekomunikasi yang aman dan nyaman dibandingkan kondisi
sebelumnya. Salah satu bentuk kesiapan itu adalah Ilmu Pengetahuan manusia
tentang teknologi semakin meningkat bersama teknologi canggih. Menjawab tuntutan tersebut, SMK Telkom
Sandhy Putra Banjarbaru ikut ambil dalam pertelekominikasian Indonesia dengan
menyelenggarakan program pendidikan yang sesuai dengan prosuder dan kurikulum
yang telah ditetapkan Departemen Pendidikan Nasional (DEPDIKNAS).
Salah satu bagian kurikulumnya adalah dengan
menyelenggarakan Pendidikan Sistem Ganda (PSG) yang merupakan bentuk
penyelenggaraan pendidikan keahlian professional yang memadukan secara
sistematis antara pendidikan disekolah dan penguasaan keahlian yang diperoleh
melalui kegiatan praktek langsung di dunia kerja.
Berdasarkan pada naskah perjanjian kerjasama antara PT. Telekomunikasi Indonesia dengan Yayasan
Sandhykara Putra Telkom Nomor :TEL. 175/ HK810/ HRC60/ 2012 DAN Nomor: PKS. 09/
PDD/ DPPP-YSPT/V/2012. Tentang : PELAKSANAAN PENDIDIKAN SISTEM GANDA (PSG)
TERHADAP Sekolah Menengah Kejuruan yang berada di bawah pembinaan YSPT untuk
diberikan kesempatan guna memanfaatkan fasilitas TELKOM melalui Pendidikan
Sistim Ganda. Dengan adanya naskah perjanjian tersebut, PT.TELKOM
memberi kesempatan pada siswa dan siswi SMK Telkom Sandhy Putra untuk
melaksanakan Pendidikan Sistem Ganda (PSG) pada kantor-kantor PT.TELKOM
Indonesia Tbk dan membantu agar kegiatan Pendidikan Sistem Ganda ini dapat
terwujud dengan baik serta memberikan banyak manfaat dan ilmu terhadap siswa
dan siswi SMK Telkom Sandhy Putra Banjarbaru.
B. TUJUAN
1. Tujuan
Pelaksanaan Pendidikan Sistem Ganda (PSG) :
a. Menghasilkan
lulusan yang memiliki keahlian professional yaitu lulusan yang memilliki
pengetahuan, keterampilan dan etos kerja yang sama dengan tuntunan lapangan
kerja yang semakin kompetitif.
b. Terbiasa
menghadapi dunia kerja yang akan dialami oleh siswa dan siswi di masa akan
datang. Membentuk dan mengubah sikap/perilaku siswa dan siswi ke arah yang
lebih positif melalui penyesuaian diri dengan lingkungan kerja di lokasi
Pendidikan Sistem Ganda (PSG).
c. Untuk
memupuk rasa kebersamaan dan kerjasama tim secara baik, terutama dalam
menyukseskan suatu program kerja.
d. Meningkatkan
efisiensi dan efektifitas proses pendidikan dan pelatihan tenaga kerja yang
berkualitas dan profesional.
e. Untuk
mengukur kompetensi masing-masing siswa dan siswi setelah dihadapkan pada
berbagai masalah di lapangan.
f. Melatih
kedisiplinan para siswa dan siswi untuk menghadapi lingkungan kerja.
g. Menigkatkan
dan menambah pengetahuan, keterampilan serta wawasan bagi siswa dalam dunia
pekerjaan, khususnya dalam bidang pertelekomunikasian.
2. Tujuan
Pembuatan Laporan Pendidikan Sistem ganda (PSG)
a. Untuk
memenuhi dan melengkapi persyaratan nilai Praktek Kerja Industri (PRAKERIN)
dalam bersekolah di SMK Telkom Sandhy Putra Banjarbaru.
b. Sebagai
bahan yang digunakan oleh siswa dan siswi untuk meningkatkan pengetahuan.
c. Melatih
siswa dan siswi agar berlatih dalam menuangkan ide-idenya kedalam bentuk karya
tulis.
Dalam penulisan laporan ini, saya hanya membatasi dalam hal yang
saya lihat, saya pahami dan saya
pelajari selama melaksanakan Pendidikan Sistem
Ganda
(PSG) di PT.Telkom Banjarmasin, yaitu : Pasang baru Telepon , Pasang baru Speedy , dan Pencabutan Nomor bagi yang
nunggak.
Dan untuk menyelesaikan permasalahan yang
dibahas dalam laporan
Pendidikan Sistem Ganda (PSG) ini,
maka penulisan laporan ini
disusun dengan
sistematika sebagai berikut.
Ada beberapa metode yang digunakan dalam rangka
memperoleh bahan untuk pembuatan laporan, antara lain:
1. Metode
Praktikum
Yaitu data yang
didapatkan langsung ketika penulis melaksanakaan praktikum di lapangan/ruangan.
2. Metode
Observasi
Yaitu data didapatkan
langsung pada saat penulis melakukan pengamatan dan pendataan terhadap objek
yang kita pilih untuk diamati.
3. Metode
wawancara
Yaitu penulis
memperoleh data dengan cara melakukan tanya jawab kepada narasumber/pihak yang
terkai dibidangnya.
4. Metode
kepustakaan
Yaitu data didapatkan
oleh penulis dengan cara mengumpulkan buku-buku terkait dalam penyusunan
laporan yang ada diperpustakaan sebagai bahan pembuatan laporan.
5. Metode
Industri yaiitu penulis mengambil kesimpulan selama melaksanakan Pendidikan
Sistem Ganda (PSG). Yang dikumpulkan dari praktek dilapangan maupun teori yang
didapatkan dari pembiming lapangan.
E. Manfaat Pendidikan Sistem Ganda
1.
Manfaat
bagi siswa
a.
Menambah
wawasan kepada siswa dan siswi.
b.
Membina
hubungan kerja sama yang baik antara pihak sekolah dan perusahaan dan intansi
lainnya.
c.
Mendapat
pengalaman kerja untuk bekal nantinya.
d.
Menumbuhkan
rasa kebersamaan antara pihak sekolah dan pihak perusahaan.
2.
Manfaat
bagi DU/DI
a.
Memberikan
kontribusi dalam pencapaian target pekerjaan di lapangan baik secara kualitas
maupun kuantitas.
b.
Untuk
membantu dunia industri mengidentifikasikan potensi SDM bidang telekomunikasi
si pasar tenaga kerja.
0 komentar:
Posting Komentar